Terdapat banyak cara untuk dapat mendeteksi suatu penyakit, diantaranya adalah melakukan tes darah, dahak, feses dan urine. Selain tes darah, tes urine juga sudah sangat sering digunakan untuk bisa mendeteksi berbagai macam penyakit. Di rumah sakit pada umumnya, urine yang telah diambil akan diuji di laboratorium untuk mengetahui serangkaian hasil yang dihasilkan setelah melalui beberapa simulasi untuk mendeteksi jenis penyakit.
Namun berkat perkembangan teknologi yang kian pesat, dari segi kedokteran saat ini sudah ada alat yang mampu mempermudah hasil uji pada tes urine yakni dengan menggunakan Urine Analyzer. Alat ini sengaja diciptakan untuk menentukan jumlah analit yang ada dalam urine termasuk berbagai unsur seperti glukosa, birilubin, protein dan sel darah.
Pada prosesnya, terdapat LED yang digunakan untuk membaca panjang gelombang untuk mengenali warna yang dihasilkan pada test pad. Masing-masing panjang gelombang yang diterima akan diperkuat dan difilter. Selanjutnya, terdapat proses pengubahan cahaya yang dikelompokkan menjadi sinyal analog. Terakhir, hasil akan di analisa menggunakan micro computer untuk membandingkannya dengan cahaya pada referensi yang ada.
Adapun manfaat yang didapatkan dengan menggunakan Urine Analyzer adalah dapat mengetahui jenis diagnosa penyakit dengan lebih akurat dan cepat. Dari berbagai penyakit, Anda bisa mendeteksi penyakit-penyakit seperti:
- Penyakit ginjal
- Infeksi Saluran Kemih
- Penyakit Liver (Hati)
- Diabetes