spot_img

Apa Itu Blood Bank Refrigerator dan Apa Manfaatnya di Dunia Medis

blood bank refrigerator

Blood bank refrigerator berfungsi untuk menyimpan darah dan komponen darah lainnya dengan suhu yang optimal dan aman.

Dengan menggunakan blood bank refrigerator, darah terjaga kualitasnya dan siap digunakan kapan saja. Apa saja manfaat alat ini? Simak ulasan berikut.

Mengenal Blood Bank Refrigerator

blood bank refrigerator
Ilustrasi pendingin darah yang aman. Foto: Image creator.

Dilansir dari Blood Bank Refrigerator – an overview I Sciencedirect Topics, perangkat ini adalah suatu peralatan yang digunakan sebagai pendingin. Biasanya digunakan untuk menyimpan darah, dan berbagai produk darah seperti plasma, trombosit, dan sel darah merah.

Di dalamnya terdapat suhu yang konstan dan stabil dan dirancang untuk memenuhi persyaratan ketat dari AABB, ANRC dan FDA untuk penyimpanan darah dan komponen darah.

Refrigerator ini tersedia dalam berbagai model. Misalnya saja model pass-thru yang memungkinkan akses dari depan dan belakang unit, pintu yang dapat dikunci untuk keamanan tambahan, perekaman grafik, dan alarm yang memberi peringatan jika ada penyimpangan suhu.

Cara Kerja

blood bank refrigerator
Ilustrasi refrigerator untuk darah. Foto: Image creator.

Dari pengertian di atas diketahui bahwa alat ini digunakan untuk menyimpan darah dan komponen darah lainnya di dalam suhu optimal dan aman. Suhu yang biasanya digunakan adalah antara 10 derajat celcius – 60 derajat celcius.

Secara umum alat ini bekerja dengan cara mendinginkan ruang penyimpanan menggunakan sistem pendingin.

Sistem pendingin yang digunakan memiliki beberapa komponen. Antara lain compressor, kondensor, evaporator, dan expansion valve. Keseluruhan sistem ini bekerja dengan mengalirkan refrigeran. Bahan ini berubah dari gas menjadi cairan dan sebaliknya.

Alat ini juga dilengkapi dengan alat pemantau suhu dan pengatur suhu yang memastikan suhu tidak berubah dan tetap pada suhu optimal.Dilengkapi sistem backup baterai yang menjaga suhu tetap stabil dan aman jika terjadi pemadaman listrik.

Dengan prinsip kerja tersebut, blood bank refrigerator memastikan produk darah tetap aman dan pada suhu konstan dan stabil selama masa penyimpanan. Meskipun dalam jangka waktu lama tetap aman dan efektif sebagai sumber bantuan untuk pasien yang membutuhkan transfusi darah.

Halaman berikut: Manfaat dan jenisnya

Biofarma Group Luncurkan Aplikasi Digital untuk Mendukung Penjualan Obat dan Alat Kesehatan di KTT ASEAN 2023

aplikasi digital
Biofarma Group di KTT ASEAN 2023. Foto: Biofarma.

Aplikasi digital merupakan salah satu upaya untuk mempermudah penyebaran obat dan alat kesehatan (alkes). Hal ini dilakukan oleh Biofarma Group, perusahaan farmasi terkemuka di Indonesia.

Mereka meluncurkan aplikasi digital yang bertujuan untuk mendukung penjualan obat dan alat kesehatan di KTT ASEAN 2023. Aplikasi ini merupakan bagian dari inovasi Biofarma Group untuk memberikan solusi kesehatan yang mudah, aman, dan efisien.

Biofarma Group menawarkan berbagai solusi kesehatan dari hulu sampai hilir kepada delegasi Forum ASEAN Indo-Pasifik (AIPF) 2023. Acara ini bagian dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke – 43 ASEAN di Jakarta, 5 – 6 September 2023.

Solusi yang disajikan antara lain Medbiz, Medtrack, Mediverse, Medevo, Medwell, dan Q100+ Platform. Terkait dengan hal ini, Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan bahwa langkah Biofarma ini sudah sesuai dengan rencana pengembangan bisnis digital BUMN.

Menurut Erick, digital ekonomi Indonesia akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara. Oleh karena itu, salah satu yang sedang dikerjakan adalah investasi yang cukup besar pada pembangunan data center di Indonesia.

“Kita berharap Indonesia bukan hanya menjadi pasar namun menjadi aktor bisnis global yang penting,” ujar Erick dilansir dari Jakarta Daily (07/09/2023).

Aplikasi Digital Marketplace Berbasis Web

Biofarma Group, perusahaan farmasi terdepan di Indonesia, menampilkan marketplace berbasis web dan aplikasi. Marketplace tersebut bernama Medicine Distribution Business Zone (Medbiz by Bio Farma).

“Medbiz adalah marketplace end-to-end. Dibangun sebagai platform distribusi obat-obatan dan alat kesehatan. Medbiz ini sesuai dengan tujuan pembentukan Biofarma Group. Antara lain untuk menciptakan inovasi bersama dalam penyediaan produk farmasi yang terintegrasi, cepat dan efisien untuk mendorong terbentuknya ekosistem kesehatan berbasis digital di Indonesia,” Soleh Sayubi, Wakil Direktur Utama Biofarma Group.

Soleh Ayubi juga menyampaikan produk digital lain dari Biofarma Group bernama Medtrack. Aplikasi ini digunakan untuk tracing and tracking pergerakan produk, bahan, atau komponen. Dimulai sejak titik awal hingga titik akhir pada supply chain.

Sebelumnya platform ini telah digunakan dalam distribusi vaksin COVID-19 sejak 2021 sampai sekarang untuk melacak penyebaran vaksin ke seluruh Indonesia.

Berbagai Pengembangan Aplikasi yang Dilakukan Biofarma

Biofarma Group juga menawarkan aplikasi telemedicine bernama Medevo. Aplikasi telemedicine Biofarma Grup yang memiliki kelebihan telekonsultasi menggunakan fitur video. Pasien dan dokter dapat berkomunikasi lebih jelas melalui fitur ini.

Medevo juga menyediakan layanan Doctor to Doctor. Platform layanan virtual yang menghubungkan tempat praktek dokter offline kepada dokter secara online di dalam aplikasi.

Tidak kalah menarik, Biofarma Group juga membuat Q100+, merupakan platform di area manufaktur yang memproduksi produk Life Science. Di dalamnya tertanam fungsi untuk memastikan penerapan integritas data, efektivitas kerja, dan pengambilan keputusan saat proses pembuatan produk.

 

Mengenal Lebih Dekat Layanan Trauma Kecelakaan Kerja di RS MH Thamrin Cileungsi

trauma kecelakaan kerja
Ilustrasi penanganan kecelakaan kerja di RS MH Thamrin Cileungsi. Foto: Antara.

Penanganan trauma kecelakaan kerja yang tepat dan cepat sangat penting untuk memulihkan kondisi korban. Salah satu rumah sakit yang memiliki layanan untuk menangani korban kecelakaan kerja yang berkualitas adalah RS MH Thamrin Cileungsi.

Rumah Sakit MH Thamrin Cileungsi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat berkolaborasi dengan pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi pasien trauma akibat kecelakaan kerja. Pelayanan dilakukan dengan cara yang cepat dan terukur.

Direktur RS MH Thamrin Cileungsi, dr Mastika Thalib di Bogor, Jumat, mengatakan bahwa pusat trauma RS MH Thamrin Cileungsi sudah terhubung dengan pemerintah. Baik melalui BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, Jasa Raharja dan Polres Bogor. Tujuannya untuk memberikan pelayanan segera kepada pasien trauma karena kecelakaan kerja.

“Kerjasama RS MH Thamrin Cileungsi dengan pihak-pihak yang terkait, akan menjamin setiap korban trauma akan mendapatkan pelayanan terbaik,” katanya dilansir dari Antara News (08/09/2023).

Komitmen Memberikan Pelayanan Maksimal untuk Tangani Trauma Kecelakaan Kerja

dr Mastika mengatakan bahwa RS Thamrin berusaha keras memberikan penanganan terbaik. Upaya dilakukan demi menyembuhkan trauma, mengurangi dampak trauma dan menjaga kualitas hidup para korban.

Kemudian dr. Ronald Vinantius Munthe, spesialis Orthopedi dan Traumatologi di RS MH Thamrin Cileungsi, mengungkapkan bahwa kasus trauma yang sering terjadi di rumah sakit itu disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas dan kecelakaan kerja.

Hal ini dikarenakan RS MH Thamrin Cileungsi dikelilingi oleh banyak pabrik atau industri. Mulai dari industri konstruksi, pabrik tekstil dan industri perangkat keras komputer. Ditambah lagi jalan raya yang dilewati oleh para pekerja juga banyak dilalui oleh kendaraan. Seperti sepeda motor, mobil pribadi hingga kendaraan besar, berupa truk yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.

Ronald menjelaskan, jika kecelakaan terjadi di jalan, biasanya kasus yang ditemukan adalah fraktur atau patah tulang, ligamen robek, pendarahan di area kepala hingga cedera tulang belakang.

Golden Hour Penanganan Kecelakaan

Ada berbagai macam trauma yang bisa dialami oleh pekerja, baik karena kecelakaan di tempat kerja maupun di jalan raya. Trauma ini bisa berupa luka potong, tertindih benda berat, cedera otot, luka robek, pendarahan, atau luka bakar.

Untuk menangani trauma ini, RS MH Thamrin Cileungsi memiliki standar waktu. Standar tersebut disebut golden hour, yaitu waktu maksimal untuk memberikan perawatan agar hasilnya optimal.

Misalnya, untuk fraktur terbuka, golden hour adalah 6 jam. Jika melebihi 6 jam, kemungkinan terinfeksi akan meningkat.

dr Firdaus Amansyah, spesialis bedah di RS MH Thamrin Cileungsi, mengatakan bahwa pihak rumah sakit akan segera menangani pasien trauma sesuai dengan tingkat kedaruratannya. Jika pasien trauma datang ke IGD, mereka akan langsung ditangani tanpa menunggu administrasi. Kecuali jika ada keluarga atau pihak lain yang mendampingi pasien.

 

Klinik Nusakambangan Akan Jadi Rumah Sakit, Ini Langkah Kemenkumham Jateng

klinik nusakambangan
Kegiatan survei ke Klinik Pratama Nusakambangan. Foto: Kemenkumham.

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Tengah berencana menjadikan Klinik Nusakambangan sebagai rumah sakit tipe D. Langkah ini sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan petugas di Pulau Nusakambangan.

Untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi narapidana dan petugas di Pulau Nusakambangan, dibutuhkan rumah sakit di sana. Oleh karena itu, Klinik Pratama Rawat Inap Nusakambangan yang sudah ada sekarang, akan ditingkatkan menjadi Rumah Sakit Tipe D.

Langkah awal untuk merealisasikan rencana ini adalah melakukan pemetaan kebutuhan untuk mengubah klinik menjadi rumah sakit, yang dilakukan Senin (04/09/23).

Pemetaan ini melibatkan banyak pihak yang terkait. Berbagai pihak tersebut seperti Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Biro Kepegawaian, Tim dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Biro Perencanaan, Biro BMN, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Cilacap.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Elly Yuzar selaku Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi, Kepala Divisi Administrasi Hajrianor, Kepala Lapas Kelas I Batu Nusakambangan Mardi Santoso dan Pramesti Griana Dewi sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap.

Ada juga Kepala Bagian Umum Kanwil Kemenkumham Jateng Budhiarso Widhyarsono dan Pejabat Administrasi Unit Pusat. Mereka melakukan observasi lapangan secara langsung untuk melihat kondisi nyata dan kesiapan Klinik Pratama Rawat Inap Nusakambangan6.

Survei Kesiapan Klinik Nusakambangan Menjadi Rumah Sakit

Setiap tim melakukan survei, identifikasi dan pengisian daftar periksa untuk memenuhi syarat pembentukan rumah sakit. Tim tersebut adalah Tim 1 yang berkaitan dengan layanan dan syarat administrasi dan Tim 2 berkaitan dengan SDM. Kemudian Tim 3 mengamati Bangunan dan Sarana Prasarana Utama, serta Tim 4 yang berkaitan dengan Bangunan dan Sarana Prasarana Utama Penunjang.

Kadivmin Hajrianor menyampaikan dukungan terhadap rencana ini.

“Kami sangat membutuhkan Rumah Sakit Pengayoman di Nusakambangan. Tentu saja Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah sangat mendukung rencana peningkatan Klinik Pratama yang ada sekarang, menjadi Rumah Sakit,” kata Hajrianor dilansir dari Antara Jateng (04/09/23).

Hajrianor berharap agar rumah sakit segera dibangun di Nusakambangan untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi narapidana dan petugas pemasyarakatan. Ia mengatakan bahwa klinik yang ada saat ini masih memiliki keterbatasan dalam memberikan layanan kesehatan. Karena itu ia mengapresiasi ide ini dan berdoa agar rencana ini bisa terlaksana.

 

SATUSEHAT, Solusi Digitalisasi Layanan Kesehatan

digitalisasi layanan kesehatan
Ilustrasi aplikasi SATUSEHAT. Foto: Kumparan.

SATUSEHAT adalah solusi digitalisasi layanan kesehatan yang dikembangkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes). Apa itu SATUSEHAT dan bagaimana manfaatnya bagi pasien dan fasilitas kesehatan (fasyankes)?

Dengan SATUSEHAT, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) berusaha melakukan perubahan digitalisasi layanan kesehatan. Platform ini merupakan sebuah sistem yang menghubungkan data, analisis, dan layanan. Sistem ini memfasilitasi integrasi antara aplikasi dan fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).

Keuntungan dari platform ini adalah pasien tidak harus mengulang pengisian formulir setiap kali berpindah fasyankes. Selain itu, SATUSEHAT juga memberikan akses informasi tentang kondisi kesehatan pasien secara lebih jelas.

Kepala Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes RI, Setiaji menjelaskan bahwa platform integrasi ini dibangun melalui proses yang tidak singkat. Mulai dari tahap perencanaan, survei dari para pakar hingga pengujian fase alpha dan beta. Semua itu melibatkan peserta dari berbagai jenis institusi. Mulai dari rumah sakit, laboratorium, klinik mandiri, health-tech, farmasi, praktisi hingga akademisi.

Kemudian pemerintah tetap berkomitmen untuk mencapai tujuan implementasi Rekam Medis Elektronik (RME). Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) Nomor 24 Tahun 2022 tentang Rekam Medis.

Platform Digitalisasi Layanan Kesehatan dengan Ratusan Faskes

Sementara itu tercatat sampai saat ini sudah sekitar 700 RS dan Puskesmas yang berada di dalam platform SATUSEHAT.

Setiaji, Kepala Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes RI, mengatakan bahwa saat ini sudah ada 792 rumah sakit dan puskesmas yang bergabung dengan SATUSEHAT platform dan jumlahnya terus meningkat.

Masyarakat dapat melihat daftar lengkapnya di satusehat.kemkes.go.id, ungkapnya di laman resmi Kemenkes, Rabu (6/9). Ia juga menambahkan bahwa fasyankes dan penyedia RME yang sudah terdaftar SATUSEHAT Platform dapat dilihat di situs tersebut.

Ini merupakan bagian dari upaya percepatan penggunaan teknologi untuk mencapai satu data kesehatan, serta kemudahan dalam menggunakan data yang tepat dan hemat. Kemudian langkah ini sesuai dengan transformasi kesehatan di pilar keenam.

Ia menghimbau agar semua fasyankes dan penyedia RME untuk secepatnya mendaftar dan bergabung dengan SATUSEHAT Platform. Informasi selengkapnya bagi fasyankes dan penyedia RME yang berminat dapat mengunjungi situs https://link.kemkes.go.id/integrasiSATUSEHAT.

Dashboard tersebut berisi data-data pelayanan kesehatan yang dapat diakses oleh pemerintah daerah dan fasilitas kesehatan. Hal ini mirip dengan dashboard data vaksin yang dimiliki Indonesia saat COVID-19 yang dapat diakses secara bersama-sama.

 

Niva, Alat Kesehatan Buatan Indonesia yang Diproduksi oleh SCNP

alat kesehatan buatan indonesia
Pemaparan hal teknis dan edukasi Niva kepada marketing dan sales. (Foto: SCNP/SWA).

Alat kesehatan buatan Indonesia semakin bertambah dengan kehadiran Niva, sebuah inovasi anak bangsa yang diproduksi oleh SCNP. Niva adalah singkatan dari Non-Invasive Vascular Analyzer, yaitu alat yang dapat mengukur tingkat kesehatan pembuluh darah secara non-invasif.

Alat ini merupakan hasil kerjasama antara PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP), dan PT Sinergi Utama Sejahtera yang disingkat SUS.

Penyakit kardiovaskular, seperti jantung dan stroke, merupakan penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Untuk mencegah dan mendeteksi dini penyakit ini, diperlukan alat kesehatan yang canggih dan akurat. Untuk itu, kedua perusahaan di atas melakukan edukasi yang disebarkan kepada tim pemasaran dan penjualan. Kegiatan edukasi ini memiliki tajuk Medical Device Product Knowledge.

Tumpal Sihombing, Sekretaris Perusahaan SCNP menyampaikan, materi yang diberikan ditujukan untuk meningkatkan pemahaman praktis yang lebih mendalam dan terperinci kepada para tim mengenai Niva.

“Materi meliputi pengetahuan teknis, medis, dan administrasi yang berkaitan dengan Niva. Edukasi dilaksanakan secara onsite dan online kepada seluruh tim marketing dan sales pihak distributor,” kata Tumpal dalam rilis pers di Jakarta, Selasa (05/09/2023) dilansir dari SWA.

Alat Kesehatan Buatan Indonesia dengan 15 Parameter Kardiovaskular

dr. Jetty Sedyawan (senior cardiologist) yang juga menjadi Brand Ambassador Niva memberikan pemaparan medis. Disimak oleh Direksi SCNP (Anastasia Budiman, Gembong Primadjaya dan Rudy Susanto).

Kemudian pengetahuan tentang teknis diuraikan oleh Quality Control Head, Setiyo Bonorowanto, bersama Project Manager Niva Adi, serta Penanggung Jawab Teknis (PJT) dari sisi CPAKB SCNP Elvina, PJT dari sisi CDAKB SMDI Tulus.

Terdapat 15 parameter kardiovaskular yang dihitung oleh Niva. Antara lain ABI (Ankle Brachial Index) sebagai indikator perbandingan nilai tekanan darah sistolik pergelangan kaki (ankle) dengan tekanan darah sistolik lengan (brachialis). Apabila ditemukan ABI semakin kecil, maka semakin bermakna diameter pembuluh darah yang tersumbat plak.

“Edukasi interaktif dan moda hands-on session mempermudah para peserta menyimak. Mereka juga lebih leluasa mengajukan pertanyaan secara langsung kepada para narasumber dari aspek teknis dan medis. Termasuk di dalamnya kegiatan screening dengan menggunakan alat kesehatan Niva,” kata Tumpal.

 

Scalextric by Bike, Alat Terapi ABK yang Diciptakan oleh Mahasiswa UM Surabaya

alat terapi abk
Mahasiswa UM Surabaya membuat alat untuk Terapi ABK. Foto: UM Surabaya.

Tantrum kerap dialami oleh Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Kondisi ini adalah keadaan emosi tidak terkendali. Apabila ini terjadi dapat mengganggu proses belajar mengajar. Untuk mengatasi masalah ini, mahasiswa UM Surabaya menciptakan sebuah alat terapi ABK bernama Scalextric by Bike.

Alat ini berfungsi sebagai sarana olahraga, pelatihan saraf motorik, dan pengalih perhatian bagi ABK yang sedang tantrum. Bagaimana cara kerja alat ini dan apa manfaatnya bagi ABK? Simak ulasan berikut.

Sebuah alat terapi bernama Scalextric by Bike telah berhasil dibuat oleh mahasiswa UM Surabaya. Sebuah cara efisien untuk mengatasi tantrum pada anak-anak berkebutuhan khusus.

Scalextric By Bike adalah hasil karya dari tim KKN 33 UM Surabaya. FatimatuS Zahro, Wakil Ketua tim KKN 33 dari jurusan Akuntansi, menjelaskan bahwa ide ini terinspirasi dari masalah yang ada di SMP Muhammadiyah 18 Surabaya. Di sana, anak-anak yang tantrum sering mengganggu kegiatan belajar-mengajar siswa lain di kelas.

“Alat ini berfungsi untuk menenangkan tantrum, melatih saraf motorik, dan juga sebagai media olahraga untuk ABK,” ujar Fatima yang dikutip dari situs UM Surabaya, Senin (04/09/23).

Alat Terapi ABK yang Terbukti Ampuh Menurunkan Kadar Stres

Berdasarkan beberapa kali pengujian, alat terapi ABK Scalextric By Bike terbukti ampuh dalam mengalihkan perhatian dan menurunkan stres. Saat mereka bersepeda, alat ini akan menyalakan display LED P10 berwarna merah, yang tidak mengusik siswa lain di kelas.

Kemudian alat ini juga bermanfaat untuk melatih saraf motorik dan fisik siswa.

“Tujuan dari alat ini adalah agar kelas menjadi lebih nyaman, dan guru pendamping terbantu ketika timbul gejala tantrum,” tambahnya.

Cara kerja alat ini adalah dengan mengayuh sepeda, yang akan memutar sebuah roda gigi. Roda gigi ini lalu terhubung ke sebuah generator kecil. Setiap kali sepeda berputar, akan menghasilkan tegangan DC antara 10 sampai 20 volt.

Tegangan DC dari generator kecil selanjutnya disambungkan ke step down DC to DC dengan input 12 Volt-24 Volt. Menghasilkan output tegangan 5 Volt. Dari output modul step down, tegangan ini akan dimasukkan ke dalam modul Arduino dan nanti akan diprogram 0 Vdc lampu akan mati.

Kemudian 5V dc lampu LED jenis P10 akan menyala seluruhnya. Ada 10 tahap yang dimulai dengan 0,9 Vdc yang akan menyala 1/10 lampu LED, lalu 2 Vdc untuk menyala 2/10 LED, dan seterusnya sampai mencapai lampu 10/10.

Semakin cepat sepeda dikayuh, semakin besar tegangan yang dihasilkan oleh generator. lampu LED akan bergerak dari bawah ke atas sampai semuanya menyala. Ketika tugas menyalakan lampu selesai, buzzer akan berbunyi yang menunjukkan telah mencapai target.

 

Holding RS BUMN Luncurkan Call Center Rumah Sakit 24 Jam

call center rumah sakit
Ilustrasi call center RS. Foto: Image Creator.

Holding RS BUMN, Indonesia Healthcare Corporation (IHC), meluncurkan layanan Call Center Rumah Sakit 24 Jam, dengan hotline 150442. Ini merupakan inovasi untuk memberikan kemudahan akses informasi kesehatan kepada masyarakat Indonesia.

Layanan ini menandai komitmen IHC dalam memberikan pelayanan kesehatan berkualitas bagi semua kalangan. Sekaligus bentuk dari jawaban untuk selalu siap memberikan informasi kesehatan secara profesional dan cepat.

IHC, yang merupakan Holding RS BUMN, mengenalkan layanan Call Center RS IHC 24 Jam dengan nomor telepon 150442. Layanan ini merupakan inovasi untuk memfasilitasi masyarakat dalam mendapatkan informasi kesehatan.

Call Center ini merupakan bukti komitmen IHC dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas untuk semua orang.

“Call Center dengan nomor 150442 ini merupakan salah satu inovasi yang kami lakukan untuk memberikan pelayanan profesional dan lebih berkualitas kepada masyarakat. Juga sebagai upaya dari memberikan tanggapan atas setiap pertanyaan dan kebutuhan informasi kesehatan dengan cepat dan akurat,” ucap Asep Saepul Rohmat.

Asep Saepul Rohmat yang merupakan Direktur SDM dan Pengadaan IHC memberikan keterangan pers di Jakarta, Sabtu dilansir dari Antara News (02/08/23).

Layanan ini merupakan bentuk dari adaptasi perkembangan digitalisasi yang semakin mempengaruhi dunia pelayanan kesehatan. Dengan menghadirkan pusat panggilan dapat memberikan kemudahan dan kecepatan bagi masyarakat Indonesia. Terutama dalam mendapatkan informasi kesehatan, layanan rumah sakit, dan penjadwalan kunjungan medis.

Call Center Rumah Sakit 24 Jam Memberikan Kemudahan Akses Kesehatan

Layanan Call Center Rumah Sakit 24 Jam IHC akan menjadi perantara antara masyarakat dan rumah sakit yang berada dalam jaringan IHC. IHC juga memberi jaminan akses informasi dapat diakses oleh seluruh masyarakat di Indonesia. Kapanpun dan dimanapun.

“Di era digitalisasi yang semakin canggih, Call Center ini menjadi salah satu bukti transformasi. Sebuah fasilitas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin beragam,” kata Asep.

Nomor pusat panggilan dengan angka 150442 ini menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan aksesibilitas pelayanan kesehatan di Indonesia.

Dengan layanan ini, masyarakat Indonesia sekarang dapat mengakses informasi kesehatan yang valid dan terpercaya setiap saat. Selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu.

“Inovasi ini memperluas akses kesehatan bagi semua orang. Di dalamnya terdapat penggabungan antara teknologi dan perhatian medis dalam satu layanan yang terintegrasi,” ujar Asep.

 

Startup Kesehatan MiyaHealth Raih US$1,8 Juta untuk Masuk Pasar Polandia, Indonesia, dan Filipina

startup kesehatan MiyaHealth
Ilustrasi pelayanan kesehatan dari startup di Singapura. Foto: Miya Health/e27.

Startup kesehatan MiyaHealth yang bermarkas di Singapura adalah sebuah perusahaan dengan tujuan memberikan pilihan pelayanan kesehatan yang lebih terjangkau. Perusahaan ini berencana memasuki wilayah pasar baru dari pendanaan yang didapat.

MiyaHealth didirikan pada tahun 2019. Perusahaan ini ingin membantu pasien memilih pelayanan kesehatan yang terjangkau, mengelola penyakit kronis, dan meningkatkan pengalaman pasien.

MiyaHealth menggunakan kecerdasan buatan, analisis prediktif, dan infrastruktur data yang optimal untuk menciptakan pengalaman terbaik bagi pasien. Tahun lalu, MiyaHealth bekerja sama dengan beberapa perusahaan. Antara lain Bioton dari Polandia, untuk membuat platform manajemen diabetes.

Untuk melakukannya mereka membuat produk seperti MiyaPatient dan MiyaAvatar yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI). AI di sini bertindak untuk membantu dokter mengelola pasien dari jarak jauh.

Startup Kesehatan MiyaHealth Berencana Berekspansi ke Indonesia

MiyaHealth juga sedang dalam tahap akhir menutup beberapa kesepakatan kontrak 10 tahun untuk MiyaPayor dan MiyaProvider di Filipina dan Indonesia. Perusahaan ini berharap dapat menggalang dana Seri A pada kuartal pertama 2024

Target berikutnya yaitu terus mengembangkan produk dan kemampuan teknologinya, memperluas operasi dan kemitraannya, dan memperkuat tim untuk meningkatkan sistem kesehatan global. Apabila ini berhasil dilakukan maka mereka akan lebih mudah dalam melayani kebutuhan pasien.

Dr Ramesh Rajentheran, CEO dan Co-Founder MiyaHealth, mengatakan: “Kami percaya bahwa bekerja sama dengan pemain di seluruh rantai nilai adalah penting dalam menangani fragmentasi kesehatan. Dengan perekrutan baru kami, Kevin Yeap, yang memimpin bidang komersial dan pelanggan, kami yakin mampu selalu menciptakan nilai bagi mitra serta pasien kami,” kata dr Ramesh dilansir dari e27 (31/08/23).

Startup Kesehatan MiyaHealth Mendapatkan Pendanaan pra-Seri A

MiyaHealth adalah perusahaan kesehatan berbasis SaaS yang berpusat di Singapura yang baru saja mendapatkan tambahan dana sebesar SGD2,4 juta (US$1,8 juta) dalam putaran pre-Series A. Total investasi yang diterima mencapai SGD10,4 juta (US$7,7 juta) hingga saat ini.

Putaran ini didukung oleh Foundation Botnar, yang diwakili oleh Sagana, sebuah perusahaan konsultan investasi. Sagann memiliki fokus pada kesehatan manusia dan planet, serta investor-investor sebelumnya. Antara lain ST Engineering Ventures, Elev8, dan HealthXCapital.

Putaran ini merupakan kelanjutan dari pendanaan pre-Series A sebelumnya. Nilai yang didapatkan adalah sebesar SGD6,5 juta dan SGD1,5 juta yang diperoleh pada Februari 2022 dan Agustus 2022, secara berturut-turut.

Dana segar ini akan digunakan untuk memperluas solusi kesehatan digital yang didukung oleh kecerdasan buatan dan dapat berinteraksi dengan berbagai sistem di Eropa dan Asia Tenggara. Beberapa negara di antaranya adalah Polandia, Indonesia, dan Filipina.

Hingga akhir 2023, MiyaHealth berencana untuk menjalin kemitraan dengan lebih banyak pihak. Antara lain asuransi, rumah sakit, dan pemerintah. Kolaborasi ini dilakukan guna menyesuaikan solusi yang dapat meningkatkan akses dan efisiensi kesehatan di negara dan pasar-pasar potensial lainnya. Antara lain Thailand, Vietnam, dan Timur Tengah.

 

Platform Digital PrimaKu Dapat Pendanaan Pra-Seri A, Ini Visi Misi Mereka

platform digital primaku
Tampilan aplikasi PrimaKu. Foto: PrimaKu.

Platform digital PrimaKu yang memiliki fokus pada tumbuh kembang anak dan parenting mendapatkan pendanaan pra-seri A. Mereka mengumumkannya pada tanggal 24 Agustus 2023 lalu. Pendanaan tersebut didapatkan dari Northstar Group dan App Works yang menjadi pimpinan putaran. Kemudian BIG Ventures dan BRI Ventures turut berpartisipasi.

Dilansir dari DailySocial.id (24/08/23), Pendiri & CEO PrimaKu Muhammad Aditriya Indraputra atau biasa dipanggil Didit, menyampaikan dua motivasi utama dalam membuat layanan ini.

Pertama, kegelisahan terhadap masalah kesehatan anak-anak Indonesia. Kedua, pengalaman pribadi dalam mengatasi tantangan sebagai orang tua baru.

Menurut Didit, Indonesia masih jauh tertinggal dalam metrik yang berkaitan dengan pertumbuhan anak. Hal ini dapat dilihat dari beberapa fakta.

Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, Lebih dari 46% anak di bawah 5 tahun mengalami gizi kurang atau stunting. Sementara itu menurut Profil Kesehatan Ibu dan Anak, terdapat lebih dari 37% anak yang tidak mendapatkan vaksinasi, sehingga berisiko terkena penyakit yang seharusnya dapat dicegah.

Fakta lain yang terungkap dalam buku Early Childhood Development Coming of Age: Science Through the Life Course, lebih dari 43% anak tidak dapat mencapai pertumbuhan yang optimal.

Selain itu, hal ini juga dipengaruhi oleh kurangnya pengetahuan tentang praktik pengasuhan anak yang benar. Termasuk bagaimana cara meningkatkan kesehatan, tumbuh kembang anak selama 1.000 hari pertama, dan banyaknya salah kaprah tentang parenting yang tersebar di media sosial.

Fitur Unggulan Platform Digital PrimaKu

PrimaKu memiliki tiga fitur andalan untuk mencegah stunting pada anak dalam tumbuh kembangnya. Pertama, pemantauan tumbuh kembang anak, kedua, panduan nutrisi, dan layanan vaksinasi dan imunisasi.

Orang tua akan mendapatkan buku harian kesehatan visual untuk mengawasi pertumbuhan dan perkembangan anak. Mereka juga memberikan panduan dan tips untuk orang tua agar dapat mendukung anak-anak mereka mencapai tonggak penting—seperti nutrisi, pertumbuhan, bicara, keterampilan motorik, dan bidang perkembangan penting lainnya.

Platform ini juga memudahkan orang tua untuk memesan berbagai kebutuhan tumbuh kembang. Seperti vaksinasi, sampai kunjungan klinis di 31 provinsi di seluruh Indonesia bekerja sama dengan penyedia layanan kesehatan terkemuka.

PrimaKu juga menyediakan alat dan panduan digital untuk membantu klinik menunjang perkembangan anak. Termasuk dalam memfasilitasi layanan telemedis, membuat rujukan dokter, dan menawarkan komunitas berhubungan dengan rekan-rekan industri.

Perusahaan juga menjalin kemitraan resmi dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IPS) sebagai ahli berwenang di bidang kesehatan dan perkembangan anak bersama dengan Kemenkes.

Alokasi Pendanaan

Pendanaan pra-seri A yang diperoleh PrimaKu akan digunakan untuk berbagai tujuan. Antara lain memperkuat ekosistem digital PrimaKu. Apabila kuat maka dapat menjadi lebih komprehensif dalam mendukung berbagai pihak. Mulai dari orang tua, dokter anak, serta fasilitas kesehatan dalam misinya untuk mensukseskan tumbuh kembang anak.

Mereka juga akan memperluas jangkauannya melalui kanal distribusi yang lebih beragam. Kemudian mereka akan memperluas jangkauan rumah sakit dan klinik di Indonesia untuk meningkatkan aksesibilitas vaksinasi.