Startup digital kesehatan mental berbasis di Singapura, ThoughtFull, baru saja mengumpulkan dana sebesar US$4 juta pada putaran pendanaan pra-Series A. Pembiayaan ini diikuti oleh investor seperti Sheares Healthcare Group, Vulpes Investment Management, The Hive Southeast Asia, dan jaringan swasta global.
Dana sebesar $4 juta ini akan digunakan untuk memperluas bisnisnya di Asia dan mengembangkan lebih lanjut berbagai produk dan penawaran yang mereka miliki. Salah satunya, startup digital kesehatan mental ini berencana melakukan penelitian klinis yang lebih fokus di kawasan Asia. Khususnya di bidang perawatan kesehatan mental yang telah dipersonalisasi.
Setiap tahun, sekitar 450 juta orang di seluruh dunia menderita dari gangguan kesehatan mental. Termasuk depresi, kecemasan, dan stres. Sayangnya akses terhadap perawatan kesehatan mental masih terbatas, terutama di negara-negara berkembang. Menurut laporan WHO, baru sekitar 10% orang yang mengalami gangguan kesehatan mental mendapatkan perawatan yang tepat.
ThoughtFullChat dari Startup Digital Kesehatan Mental Thoughtfull
Thoughtfull memberikan solusi untuk menangani gangguan kesehatan mental terutama di kawasan Asia dengan meluncurkan ThoughtFullChat. Sebuah aplikasi chat perawatan kesehatan mental. Terintegrasi dan terpersonalisasi melalui aplikasi digital yang mereka kembangkan.
Dengan adanya aplikasi ini, pengguna bisa melakukan interaksi bersama tenaga kesehatan mental profesional. Selain itu juga memungkinkan pengguna mengakses sumber daya yang dibutuhkan untuk perawatan mental juga mencatat riwayat perawatan pengguna.
Seluruh sumber daya yang ada di ThoughtFullChat telah dikurasi dan diverifikasi oleh para ahli kesehatan mental atau ahli di bidang tersebut dalam skala global.
Dalam upaya untuk memperluas jangkauannya, ThoughtFull telah menjalin kemitraan dengan perusahaan asuransi seperti AIA Malaysia. Kerjasama ini bertujuan memberikan dukungan perawatan kesehatan mental yang terintegrasi bagi pelanggan korporat. Mereka juga menjalankan program asuransi seperti FWD untuk memperluas perawatan kesehatan mental yang terjangkau di Hong Kong dan Thailand.
Joan Low, pendiri dan CEO ThoughtFull, menyatakan bahwa mereka bertekad untuk menggabungkan teknologi dan ilmu kesehatan mental untuk memberikan akses yang mudah dan terjangkau bagi semua orang. Dia juga mengungkapkan harapannya dari jalinan kemitraan bersama profesional kesehatan, pengusaha, dan perusahaan asuransi, ThoughtFull dapat merealisasikan visi mereka.
Sebuah visi untuk memberdayakan setiap orang dan menempatkan kesehatan mental sebagai prioritas setiap harinya.
Dengan inovasi seperti ThoughtFullChat diharapkan mampu menghadirkan solusi perawatan kesehatan mental yang terjangkau dan terintegrasi. Dengan demikian akan menjadi semakin mudah diakses oleh orang-orang di seluruh dunia.