Sebuah Harpenden Stadiometer umumnya memiliki batang logam atau plastik yang kokoh dan dipasang secara vertikal pada sebuah alas datar. Orang yang diukur berdiri tegak dengan kepala di posisi Frankfurt plane, yaitu bidang anatomi standar yang digunakan untuk mengukur tinggi badan. Tinggi badan kemudian dapat dilihat dari skala yang terdapat pada stadiometer menggunakan satuan milimeter, sentimeter, atau inchi.
Alat ini umumnya digunakan dalam pemeriksaan medis, penilaian pertumbuhan, dan pengukuran komposisi tubuh. Karena itu biasanya stadiometer mudah ditemukan di fasilitas kesehatan seperti posyandu untuk mengukur tinggi balita, anak-anak sampai ibu hamil. Kemudian rumah sakit, dan berbagai faskes lainnya.
Jenis Alat Pengukur Tinggi Badan
Ada beberapa jenis stadiometer yang umum digunakan baik di posyandu, rumah sakit, dan fasilitas kesehatan lainnya. Berikut diantaranya:
1. Stadiometer Dinding
Stadiometer dinding adalah alat pengukur tinggi badan yang menempel pada dinding. Ketika digunakan maka individu yang akan diukur tinggi badannya berada pada posisi menempel di dinding. Alat ini cukup ringan dan mudah digunakan hanya saja cenderung kurang akurat.
Kekurangan lainnya, bahan alat ini kebanyakan masih menggunakan plastik yang rentan patah atau rusak. Sisi positifnya dari segi harga sedikit lebih ekonomis.