spot_img

CISDI Ingatkan Pentingnya Keterlibatan Pemuda sebagai Penggerak Pembangunan Kesehatan Global

Populasi pemuda usia 10-24 tahun mencapai angka tertinggi di dunia dan Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki populasi pemuda terbesar di kawasan Asia Pasifik saat ini. Dengan satu dari empat penduduk di Indonesia adalah pemuda, Indonesia memiliki kesempatan yang besar untuk menciptakan perubahan tidak hanya dalam skala nasional tetapi juga global.

Organisasi masyarakat sipil yang fokus pada pemberdayaan pemuda dan Sustainable Development Goals (SDGs), Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI) menekankan pentingnya keterlibatan pemuda dalam menggerakkan roda pembangunan, khususnya dalam bidang kesehatan.

“Untuk memastikan keterlibatan anak muda dalam menciptakan dampak yang berkelanjutan, ada empat komponen yang memengaruhi keterlibatan ini: ruang keterlibatan yang aman, suara yang didengar, audience yang memperhatikan, dan pengaruh atau dampak yang diciptakan. Sehingga kita perlu mengevaluasi juga, apakah selama ini komponen utama dari keterlibatan pemuda sudah dipenuhi atau belum,” demikian ujar Anindita Sitepu, Direktur Program CISDI, yang bertindak sebagai pembicara dalam panel diskusi pada International Conference on Investing in Youth yang dilaksanakan di Astana, Kazakhstan, bulan Oktober lalu.

Anindita juga menegaskan kemajuan pembangunan idealnya didorong oleh kelompok masyarakat yang mengedepankan inovasi dan teknologi. Dengan akses informasi dan pengetahuan yang secara konsisten terus bertambah, pemuda dapat secara aktif meningkatkan keterampilan dan jejaring kemitraan yang dibutuhkan untuk berkontribusi pada pencapaian SDGs. Hal ini menjadikan pelibatan pemuda secara inklusif sebagai langkah strategis dalam menentukan arah pembangunan.

“Pembuat kebijakan seharusnya memanfaatkan kesempatan ini dengan berinvestasi pada keterlibatan kelompok pemuda secara inklusif dengan memperkuat ketersediaan akses dan mekanisme pelibatan yang sistematis. Dengan memastikan komponen-komponen di atas, negara sudah memastikan kualitas sumber daya manusia yang kompetitif,” tutup Anindita.

Related Articles

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Media Sosial

10,000FansLike
13,700FollowersFollow
BERLANGGANAN NEWSLETTER GRATIS
I agree to have my personal information transfered to MailChimp ( more information )
Join over 3.000 visitors who are receiving our newsletter and learn how to optimize your blog for search engines, find free traffic, and monetize your website.
We hate spam. Your email address will not be sold or shared with anyone else.

Pilihan Redaksi

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x