Perusahaan alat kesehatan Massimo dikabarkan tengah bertarung sengit di jalur hukum dengan raksasa tekologi Apple terkait dengan hak paten fitur aplikasi kesehatan yang ada pada produk Apple Watch Series 9 dan Apple Watch Ultra 2.
Tak tanggung-tangung, untuk proses gugat ini, pihak Massimo menyatakan sudah menghabiskan uang sebesar USD 100 juta atau sekitar Rp1,5 triliun untuk melawan Apple. CEO Massimo Joe Kiani mengatakan tidak menyesali atas keputusan perusahaannya menempuh jalur hukum ini.
Kiani percaya bahwa langkah ini penting agar Apple tidak mengabaikan keberadaan perusahaan kecil. “Yang penting mereka tidak lagi menganggap enteng perusahaan kecil seperti kami,” kata Kiani.
Pihak Massimo mengklaim bahwa Apple mencuri teknologi “pengukuran darah oksigen” yang disematkan pada Apple Watch Series 9 dan Apple Watch Ultra 2. Dikutip dari Apple Insider pada Senin (1/1/2024), Kiani berpendapat bahwa sebenarnya masalah hak paten ini bisa diselesaikan dengan cara yang lebih cepat dan persuasif. Namun sayangnya pihak Apple tidak melakukannya.
Dikutip dari USA Today, pertarungan hukum ini membuat produk Apple Watch Series 9 dan Apple Watch Ultra 2 dilarang beredar di pasar Amerika. Kendati sekarang, pihak pemerintah Amerika Serikat memberlakukan jeda sementara sehingga produk tersebut kembali bisa dijual. Namun pertarungan belum selesai karena kedua produk tersebut sejatinya masih bersattus “dilarang beredar”.
Gugatan Massimo terhadap Apple banyak menjadi sorotan karena keberanian mereka melawan perusahaan raksasa berskala internasional seperti Apple.