Dalam sebuah penilitian yang diterbitkan oleh JAMA Neurology, teknologi Focussed Ultrasound menunjukkan harapan untuk dapat mengurangi tremor yang disebabkan oleh penyakit Parkinson.
Untuk diketahui, Focussed Ultrasound adalah alat kesehatan yang memanfaatkan gelombang ultrasonik untuk keperluan pencitraan medis namun seiiring kemajuan teknologi, perangkat ini dapat digunakan sebagai terapi non-invasif untuk menghilangkan tumor dan sel kanker.
“Bagi penderita pasien Parkinson terutama pengidap gejala tremor yang resisten terhadap obat, cara ini bisa menjadi pilihan yang sangat bagus, namun memerlukan persetujuan FDA (Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat),” kata dr. Jeff Elias, peneliti utama dan profesor bedah saraf di University of Virginia School (UVA).
Untuk penelitian tersebut, 27 pasien dengan kondisi tremor parkinson direkrut oleh tim peneliti di UVA dan Swedish Neuroscience Institute di Seattle untuk menjalani perawatan Focussed Ultrasound. Hasilnya para pasien mengalami peningkatan medial 62 persen dalam tremor tangan mereka tiga bulan kemudian.
Kendati begitu, para peneliti memperingatkan bahwa masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas perawatan menggunakan teknologi ini. UVA juga baru-baru ini menerima persetujuan FDA untuk studi percontohan yang menyelidiki penggunaan Focussed Ultrasound untuk mengobati nyeri neuropati trigeminal dan epilepsi yang disebabkan oleh hamartoma.