Neusoft Medical, perusahaan alat kesehatan asal China, akan membuka pabrik di Indonesia. Langkah ini sebagai bagian dari perluasan jangkauan pasar alat kesehatan mereka.
Perusahaan yang berpusat di Shenyang ini telah beroperasi di 12 negara dan memproduksi perangkat medis canggih berbasis kecerdasan buatan (AI), seperti CT dan MRI.
Wakil Presiden Neusoft Medical, Dan Zhang, menyatakan bahwa kehadiran mereka di Indonesia sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur kesehatan.
Neusoft berencana untuk memperkuat kerja sama dan partisipasi dengan berbagai pihak. Mulai dari Kementerian Kesehatan, menyediakan alat kesehatan mutakhir, dan berharap Indonesia menjadi hub kesehatan Asia Tenggara.
“Kami telah memulai produksi alat kesehatan, dan beberapa perangkat lunaknya telah siap sejak tahun lalu. Untuk alat CT, saya perkirakan akan mulai diproduksi dalam satu hingga dua tahun ke depan, tutur Zhang dilansir dari Kumparan Bisnis (02/10/2024).
Kecanggihan Alat Kesehatan Berbasis AI
Alat kesehatan buatan Neusoft Medical memanfaatkan AI untuk meningkatkan akurasi diagnosis. Teknologi ini diharapkan tidak hanya mendukung tenaga medis dalam memberikan perawatan yang lebih tepat, tetapi juga meningkatkan pengalaman pasien selama proses pengobatan.
Selain itu, Neusoft juga menawarkan layanan perbaikan jarak jauh. Layanan ini dapat memantau dan mendiagnosis gangguan pada alat kesehatan melalui jaringan internet, memungkinkan perbaikan yang cepat dan efisien.
Neusoft Medical berharap, dengan kehadiran pabrik di Indonesia, mereka dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan teknologi kesehatan di kawasan.
Mereka juga berharap untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat kesehatan terdepan di Asia Tenggara.
Zhang optimis bahwa Indonesia, dengan sumber daya dan lingkungan investasi yang baik, memiliki potensi besar untuk menjadi pusat industri kesehatan di wilayah ini.
Melalui kerja sama dengan perusahaan lokal, Neusoft berencana untuk memperkenalkan lebih banyak produk alat kesehatan ke pasar Indonesia.
Perusahaan ini melakukannya dengan fokus utama pada perangkat CT yang diproyeksikan mulai diproduksi dalam satu hingga dua tahun mendatang. Proyeksi ini juga disokong oleh visi jangka panjang untuk terus berinovasi dalam mendukung sektor kesehatan Indonesia dan kawasan sekitarnya.