spot_img

Jamu, Warisan Budaya Dunia Tak Benda yang Diakui UNESCO

UNESCO telah mengakui budaya sehat jamu sebagai Warisan Budaya Dunia Tak Benda. Keputusan ini diambil dalam rapat UNESCO yang diadakan di Botswana pada hari Rabu (6/12).

Budaya sehat jamu yang dinamakan Jamu Wellness Culture oleh UNESCO ini tidak mendapat keberatan dari pihak manapun dalam proses penetapannya.

“Saya umumkan rancangan keputusan 18.COM 8.b.33 disetujui,” ucap Mustaq Moorad, Ketua Komite Konvensi dan Rekomendasi UNESCO, Rabu (6/12) dilansir dari Kumparan.

Ketua Badan Evaluasi UNESCO, Nigel Encalada, menjelaskan dalam rapat tersebut bahwa jamu adalah praktik pengobatan dan penyembuhan herbal yang sudah ada di Indonesia sejak abad ke-8.

Jamu dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia untuk memperkuat imunitas dan menjaga kesehatan. Budaya ini diturunkan secara informal, misalnya melalui keluarga atau tetangga.

“Tradisi mengkonsumsi jamu erat kaitannya dengan rasa hormat dan kepercayaan. Praktik dan kebiasaan konsumsi jamu merupakan sebuah cara yang dipandang untuk mempererat hubungan sosial,” katanya.

Jamu juga dinilai telah meningkatkan kesadaran tentang keterkaitan antara warisan budaya tak benda dengan kesehatan, terutama setelah pandemi COVID-19.

Warisan Budaya Dunia Tak Benda dari Negara Tetangga

Selain jamu, UNESCO juga telah menetapkan Warisan Budaya Dunia Tak Benda lain dari negara tetangga Indonesia di Asia Tenggara. Indonesia sendiri memiliki 12 warisan budaya tak benda yang telah diakui UNESCO, antara lain Kesenian wayang, Keris, dan Batik.

Sementara itu dari Brunei Darussalam terdapat satu Warisan Budaya Tak Benda yaitu Traditional Dances of the Royal Palace. Kemudian dari Kamboja terdapat 14 jenis. Beberapa diantaranya adalah Sbek Thom, Khmer shadow theater, Royal Ballet of Cambodia, dan Chapei Dang Veng.

Singapura juga memiliki 2 warisan yaitu Hawker culture, dan Singapore Botanic Gardens. Tetangga Indonesia, yaitu Malaysia memiliki 5. Contohnya Dondang Sayang dan Makyong Theatre. Dari Laos terdapat 7 warisan budaya tak benda. Beberapa diantaranya adalah Lakhon Khol Wat Svay Andet, masked dance drama of Cambodia, dan Khaen music of the Lao people.

Myanmar terdapat 6 warisan budaya tak benda. Contohnya Traditional Burmese puppet theater, dan Enshrinement of the Emerald Buddha on the throne in the ordination hall of the Emerald Buddha Temple.

 

Related Articles

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Media Sosial

10,000FansLike
13,700FollowersFollow
BERLANGGANAN NEWSLETTER GRATIS
I agree to have my personal information transfered to MailChimp ( more information )
Join over 3.000 visitors who are receiving our newsletter and learn how to optimize your blog for search engines, find free traffic, and monetize your website.
We hate spam. Your email address will not be sold or shared with anyone else.

Pilihan Redaksi

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x