Sterilisasi adalah proses yang penting untuk mencegah kontaminasi mikroorganisme pada alat medis dan benda lainnya yang digunakan dalam bidang kesehatan, laboratorium, industri, dan sebagainya. Salah satu metode sterilisasi yang banyak digunakan adalah hot air oven sterilization. Sebuah cara sterilisasi dengan menggunakan panas kering.
Apa itu hot air oven sterilization dan bagaimana cara kerjanya? Simak ulasan lengkapnya di artikel ini.
Apa Itu Hot Air Oven Sterilization
Dilansir dari jurnal berjudul Hot Air Oven for Sterilization: Definition & Working Principle, ditemukan definisi tentang alat dengan fungsi memanaskan. Penggunaan umum antara lain untuk mengeringkan dan mensterilkan berbagai peralatan medis. Mulai dari alat medis kedokteran gigi, alat operasi, dan lain sebagainya.
Proses ini digunakan untuk mensterilkan benda-benda yang tidak bisa disterilkan dengan cara basah dan kurang peka terhadap panas kering.
Hot air oven adalah alat yang beroperasi dalam rentang suhu 50 sampai 300ºC dengan menggunakan tombol pengatur suhu. Alat ini menyediakan aliran panas yang terus-menerus melalui kipas atau pemanas. Dilengkapi dengan jaket isolasi berlapis ganda, nampan aluminium berlubang, saklar utama, tombol pengatur suhu, timer, dan lain sebagainya.
Alat ini juga menggunakan biomarker atau pita suhu untuk mengetahui apakah benda-benda di dalam chamber sudah disterilkan dengan baik atau tidak.
Bagian-Bagian Alat Sterilisasi
Alat untuk mensterilkan berbagai benda termasuk alat medis ini terdiri dari berbagai bagian, antara lain:
- Kabinet: Bagian luar alat. Terbuat dari aluminium atau baja tahan karat yang melindungi alat dari benturan dan oksidasi. Mengisolasi lingkungan dalam dari lingkungan luar dan mencegah kehilangan panas.
- Kamar sterilisasi (Chamber): Bagian dalam alat dilapisi dengan jaket isolasi berlapis ganda untuk menjaga suhu tetap stabil.
- Nampan aluminum: Bagian yang digunakan untuk meletakkan benda-benda yang akan disterilkan.
- Pemanas: Berfungsi untuk menghasilkan panas kering menggunakan elemen pemanas listrik. Berada di bagian bawah atau samping chamber.
- Kipas: Untuk menggerakkan udara panas di dalam kamar sterilisasi secara merata. Kipas ini hanya ada pada jenis forced air hot air oven, sedangkan pada jenis static air hot air oven tidak ada kipas.
- Sensor suhu: Pengukur suhu dan mengirimkan sinyal ke pengatur suhu.
- Pengatur suhu: Tombol putar yang bisa disesuaikan antara 50 sampai 300ºC.
- Timer: Mengatur waktu sterilisasi sesuai dengan kebutuhan. Berbentuk tombol putar yang bisa disesuaikan antara 0 sampai 120 menit.
- Saklar utama: Tombol tekan yang bisa dinyalakan dan dimatikan sesuai kebutuhan.
- Kunci pintu: Kunci ini berupa tuas atau pegangan yang bisa dikunci dan dibuka sesuai kebutuhan.
- Biomarker atau pita suhu: Biomarker atau pita suhu ini berupa indikator warna yang akan berubah jika terpapar panas kering dengan suhu dan waktu tertentu.
