Eko, startup medtech asal California, Amerika Serikat merilis perangkat baru yang memiliki kemampuan setara dengan stetoskop konvensional namun bisa terhubung ke perangkat mobile bernama Eko DUO. Alat ini berbentuk seperti ponsel tahun 1990an, namun hanya memiliki tiga tombol. Saat alat tersebut disentuhkan ke bagian dada pengguna, maka akan menghasilkan EKG 1 timbal dan auskultasi yang sebanding dengan stetoskop standar.
Perangkat ini bisa digunakan oleh dokter atau oleh pengguna personal. Layaknya stetoskop standar, Eko DUO dilengkapi dengan jack audio 3,5 mm di bagian bawah yang dapat menerima headphone, speaker eksternal, atau earpiece yang disertakan dalam kotak produk.
Suara jantung dan paru-paru, serta grafik EKG, dapat dengan mudah dibagi dengan dokter mereka melalui aplikasi mobile Eko. Pembacaan suara dan EKG dicatat secara bersamaan. Ditampilkan serta disinkronkan bersama dalam aplikasi sesuai HIPAA. Data juga dapat dipindahkan ke electronic medical record (EMR) untuk disimpan dalam arsip jika diperlukan tinjauan lebih lanjut.
DUO memiliki kapasitas operasional baterei hingga 9 jam. Selain itu juga dilengkapi dengan pengurangan noise built-in, serta empat filter audio digital (diafragma, bellmode, midrange, dan extended). EKG bekerja pada resolusi sampling 500 Hz, sinyal yang melewati filter high pass 01 Hz dan melalui filter induk 50 atau 60 Hz yang dapat dipilih.