B.Braun Indonesia memperluas lini produksi obat-obatan lokalnya di fasilitas manufaktur Cikampek, Karawang, dengan pendekatan ramah lingkungan. Perusahaan yang merupakan bagian dari perusahaan farmasi global asal Jerman ini meluncurkan cairan infus analgesik-antipiretik dalam kemasan semi-rigid container inovatif pada 2024.
Cairan infus ini diproduksi sepenuhnya di dalam negeri dan mendukung kemandirian farmasi nasional yang berfokus pada praktik berkelanjutan. Salah satunya termasuk penggunaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) untuk memenuhi 20-30% kebutuhan energi pabrik.
Rainer Ruppel, Presiden Direktur B. Braun Indonesia, menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan untuk meningkatkan kapasitas industri farmasi lokal.
“Cairan infus analgesik-antipiretik yang sepenuhnya diproduksi di dalam negeri, kami turut mendukung inisiatif pemerintah. Khususnya dalam memperkuat kemandirian sektor farmasi nasional serta memastikan ketersediaan obat-obatan penting bagi masyarakat Indonesia,” kata Rupper dilansir dari rilisan pers (08/10/24).
Kontribusi untuk Kesehatan yang Ramah Lingkungan
Pabrik B. Braun ini tidak hanya memproduksi obat-obatan esensial untuk kebutuhan kesehatan masyarakat, tetapi juga berkontribusi dalam upaya menjaga lingkungan. Salah satu langkahnya yaitu melalui penggunaan material yang aman dan ramah lingkungan.
Semi-rigid container tidak memiliki kandungan DEHP, PVC, dan lateks. Oleh karena itu meminimalkan limbah medis sekaligus mendukung praktik medis yang lebih aman dan berkelanjutan.
Langkah ramah lingkungan B. Braun juga terlihat dari PLTS yang mulai beroperasi pada April 2024. Dalam empat bulan pertama, pembangkit listrik ini menghasilkan 1.673 GWh listrik dan mengurangi emisi sebesar 705 ton.
Dengan inovasi ini, B. Braun terus mendukung visi globalnya untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan mencapai target Net Zero Emission pada 2060.
Sebagai pengakuan atas komitmennya terhadap lingkungan, B. Braun Indonesia menerima penghargaan PROPER peringkat Biru dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat.
B. Braun: Pemimpin Global dalam Inovasi Medis
Braun adalah salah satu perusahaan farmasi dan alat kesehatan terkemuka di dunia yang berpusat di Jerman.
Dengan lebih dari 63.000 karyawan di 64 negara, B. Braun fokus pada pengembangan produk medis inovatif dan teknologi ramah lingkungan.
Di Indonesia, B. Braun berkomitmen mendukung kemandirian industri farmasi melalui produksi lokal dan praktik berkelanjutan di pabrik Cikampek, Jawa Barat. Selain itu, mereka juga menyediakan pelatihan medis melalui Aesculap Academy di Bali untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan nasional.