spot_img

Rumah Sakit Mata Pertama di Kaltim, Inovasi Pemprov untuk Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Mata

Rumah sakit mata pertama di Kaltim akan diresmikan dalam waktu dekat. Pembangunan fasilitas kesehatan tersebut merupakan bagian dari program inovasi pemprov untuk meningkatkan pelayanan kesehatan mata bagi masyarakat Kaltim.

Mata adalah salah satu organ tubuh yang sangat penting bagi manusia. Namun, banyak orang yang mengalami masalah kesehatan mata, seperti rabun, katarak, glaukoma, dan lain-lain.

Di Indonesia, khususnya di Kalimantan Timur, angka kebutaan dan gangguan penglihatan masih cukup tinggi. Menurut data Kementerian Kesehatan tahun 2019, sekitar 1,5 juta orang di Kaltim memiliki gangguan penglihatan dan 150 ribu di antaranya sampai mengalami kebutaan.

Inovasi di bidang kesehatan mata di Kalimantan Timur tersebut dibeberkan oleh Dr. dr. H. Jaya Mualimin selaku Kepala Dinas Kesehatan Kaltim.

Dr. Jaya mengungkapkan bahwa Kaltim telah sukses mendirikan rumah sakit mata pertamanya di wilayah tersebut dalam kurun waktu 3 tahun. Ia menyampaikan hal ini saat membuka Musda ke II 2023 GAPOPIN Kaltim Kaltara yang diadakan di Hotel Harris Samarinda pada hari Sabtu (27/5/23).

“Cuma 3 tahun, Kalimantan Timur mampu mendirikan rumah sakit mata pertama di Kaltim,” katanya sebagaimana dilansir dari Media Kaltim (30/05/2023). Fasilitas kesehatan untuk menangani pasien dengan keluhan pada organ penglihatan tersebut akan berada di Jalan M. Yamin.

“Hal ini menunjukkan bahwa kesehatan, khususnya kesehatan mata, menjadi hal yang sangat penting di Kaltim,” katanya.

Ia berharap dengan hadirnya rumah sakit mata pertama ini, masyarakat dapat mendapatkan layanan kesehatan mata yang lebih mudah dan berkualitas.

“Semoga inisiatif-inisiatif inovatif seperti ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kaltim,” ucapnya.

Peresmian Rumah Sakit Pertama di Kaltim Juga Memberikan Kacamata Gratis

rs mata pertama di kaltim
Penyerahan kacamata kepada siswa SD dan SMP oleh GAPOPIN. Foto: Media Kaltim.

Dr. Jaya menyambut dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya Musyawarah Daerah GAPOPIN. Ia menegaskan Dinkes Kaltim siap bekerja sama dengan para pelaku usaha optik untuk meningkatkan kualitas kesehatan mata masyarakat di daerah ini.

Setelah acara pembukaan, diserahkan 500 kacamata sebagai simbol kepada siswa SD dan SMP. Ini adalah bagian dari program “GAPOPIN Peduli” yang ingin membantu kesehatan mata masyarakat secara luas. Acara ini juga meliputi Seminar Ilmiah Optik dan Essilor Training Community.

Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum Pusat GAPOPIN, Ketua GAPOPIN Kaltim Kaltara, wakil dari BPJS Kesehatan, dan pengurus cabang dan daerah GAPOPIN Kaltim Kaltara. Mereka menunjukkan dukungan dan komitmen mereka untuk mengembangkan sektor kesehatan mata di Kaltim.

 

Related Articles

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Media Sosial

10,000FansLike
13,700FollowersFollow
BERLANGGANAN NEWSLETTER GRATIS
I agree to have my personal information transfered to MailChimp ( more information )
Join over 3.000 visitors who are receiving our newsletter and learn how to optimize your blog for search engines, find free traffic, and monetize your website.
We hate spam. Your email address will not be sold or shared with anyone else.

Pilihan Redaksi

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x