Bo Xing County, yang ada di Provinsi Shandong, Republik Rakyat Cina (RRC) menunjukkan ketertarikannya menaruh investasi. Minat investasi tersebut ditujukan untuk industri peralatan medis di Kota Tangerang.
Hal ini terungkap saat kunjungan kerja dari delegasi Pemerintah Bo Xing County yang diterima oleh Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah. Sementara itu perwakilan dari RRC tersebut bernama Feng Zihai.
Arief menerima dengan tangan terbuka perwakilan dari Bo Xing County.
“It is good to see you all,” ucap Arief dilansir dari Banten News (06/04/2023). “Senang rasanya mendapatkan kunjungan dari rekan-rekan dari Cina.”
Pada kesempatan itu Arief menjelaskan apa saja potensi yang ada di Kota Tangerang. Kota ini memang dikenal sebagai kota seribu industri sejuta jasa. Kemajuan industri juga didukung oleh sarana dan prasarana seperti transportasi dan keunggulan lain.
“Bandara paling besar di Indonesia ada di Kota tangerang. Tentu itu sangat menguntungkan karena dapat menghemat biaya transportasi,” tutur Arief.
Di sisi lain bak gayung bersambut, Deputy County Chief of Bo Xing County, Feng Zi Hai juga menyampaikan ketertarikannya. Ia ingin melakukan penjajakan mengenai menjalin hubungan industri peralatan medis bersama Pemerintah Kota Tangerang.
Feng Zi Hai juga memiliki rencana untuk memilih Kota Tangerang untuk menjadi pusat industri alat kesehatan khususnya untuk kawasan ASEAN.
“Kota Tangerang ini memiliki potensi untuk menjadi basis Industri Medis di Indonesia. Bukan itu saja, karena potensinya juga bisa mencapai skala Asia Tenggara. Mengingat potensi pasar di ASEAN ada di kisaran 100 juta dolar,” kata Feng Zi Hai.
Ia juga berharap agar bisa terjalin kerjasama dalam waktu dekat bersama Kota Tangerang.
“Kami harap akan segera ada jalinan kerjasama dengan pihak Tangerang. Baik untuk saat ini atau segera di masa depan,” tutupnya.