Pesatnya perkembangan pasar industri farmasi Indonesia membuat salah satu perusahaan farmasi Korsel, Daewoong Pharmaceutical tertarik melakukan kerja sama dengan pelaku industri kesehatan lokal.
Keinginan Daewoong Pharmaceutical tersebut diungkapkan pada Forum Kerjasama Investasi Ulang Tahun ke-50 Hubungan Diplomatik Korea-Indonesia. Wakil Presiden Daewoong Pharmaceutical, Seongsoo Park menyampaikan presentasi berisi contoh sukses dan visi perusahaannya pada acara yang diadakan pada 24 Maret 2023 di The Ambassador Seoul.
“Dengan pertumbuhan pasar global di bidang farmasi sebesar 5-6% setiap tahunnya, Indonesia dengan SDM terbesar ke-4 dunia menyimpan potensi pertumbuhan tidak tertandingi. Diperkirakan pertumbuhan lima tahun ke depan mencapai 11,8%,” ujar Wakil Presiden Park, dilansir dari Suara (31/03/2023).
Wakil Presiden Park selaku perwakilan dari perusahaan farmasi Korsel Daewoong Pharmaceutical menerapkan strategi lokalisasi kompetensi inti. Strategi ini meliputi kerja sama bersifat aktif dengan perusahaan-perusahaan lokal, lokalisasi berbagai aspek pengembangan, produksi, penjualan, dan penelitian. Juga turut berinvestasi secara aktif untuk mengembangkan SDM dan project khusus seperti sel terapi atau kecantikan medis.
Kontribusi Perusahaan Farmasi Korsel Daewoong untuk Mengembangkan Industri Farmasi Lokal
Pada tahun 2012, Daewoong Pharmaceutical membentuk Daewoong Infion, sebuah perusahaan gabungan dengan perusahaan farmasi lokal bernama ‘Infion’ dengan tujuan untuk melokalisir bisnis farmasi dan bio.
Melalui pembangunan pabrik biofarmasi pertama di Indonesia, Daewoong berkontribusi pada pengembangan industri biofarmasi lokal dan membangun fondasi operasional langsung. Misalnya melalui penelitian dan pengembangan, produksi, dan penjualan, serta melakukan transfer teknologi unggul.
Salah satu produk mereka, EPO atau Epodion, diproduksi di Indonesia. Kemudian bertahan sebagai pangsa pasar nomor satu di Indonesia sejak tahun 2017. Setelah memperoleh sertifikasi halal pada tahun 2020, Daewoong mendorong ekspansi produk-produk lokal ke luar negeri.
Saat ini, Daewoong Pharmaceutical sedang mengembangkan bisnis kecantikan dan bedah kosmetik di Indonesia. Tujuannya demi menciptakan nilai tambah yang tinggi dalam industri biofarmasi Indonesia.
Daewoong berencana untuk mentransfer teknologi inti terkait kecantikan. Diantaranya pengembangan produk baru, produksi, dan ekspor botulinum toxin melalui investasi dan pembangunan fasilitas produksi di Bali dan Cikarang. Upaya ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam penyebaran teknologi medis terkini dan menciptakan lapangan kerja di Indonesia.