Sistem kupon Amazon Pharmacy mulai diterapkan. Sistem ini secara otomatis menyematkan kupon dari pabrikan obat tertentu dengan pesanan pasien yang telah memenuhi syarat dan ketentuan.
Perusahaan ritel online itu bekerja sama dengan Kaleo, Novo Nordisk, GSK, dan Dexcom untuk mengintegrasikan kupon dengan obat yang mereka produksi. Termasuk juga Trelegy, Wegovy, AUVI-Q, sistem monitoring glukosa berkelanjutan G6 dan G7, dan banyak lagi.
Semua merek di atas akan diterapkan langsung ke dalam sistem kupon Amazon Pharmacy saat akan melakukan checkout. Sistem ini dapat digunakan baik pada website maupun aplikasi Amazon.
“Saat ini pasien yang memenuhi syarat dan ketentuan dapat mengakses obat untuk terapi dari brand tertentu untuk perawatan diabetes, asma, obesitas, emphysema, dan kondisi lainnya,” demikian rilisan perusahaan tersebut yang dikutip dari Tech Crunch (30/03/2023).
“Amazon Pharmacy akan menyematkan kupon saat checkout secara otomatis. Artinya, pasien tidak perlu lagi kesulitan untuk menemukan dan menyematkan kupon pada produk tertentu. Mereka cukup memfokuskan diri pada perawatan kesehatan dan tidak perlu melakukan klik sana-sini dan mengunduh apapun.”
Syarat Sistem Kupon Amazon Pharmacy
Amazon mengatakan mereka menerapkan sistem kupon ini karena masih banyak kupon yang dikeluarkan pabrikan obat belum dimanfaatkan dengan baik oleh pasien. Paling banyak hanya 15% pengguna. Dasar dari penetapan program ini berasal dari sebuah studi dari Massachusetts Health Policy Commission yang mengatakan demikian.
Akan tetapi sistem kupon ini diberikan beberapa syarat atau batasan. Kupon yang diberikan harus sesuai dengan asuransi yang digunakan pasien. Apabila asuransi tidak mengcover obat tersebut maka sistem ini tidak bisa digunakan. Begitu pula bagi pasien yang telah mendapatkan pembiayaan pengobatan dari pemerintah tidak bisa menggunakan sistem kupon Amazon.
Pengumuman peluncuran sistem ini dilakukan setelah beberapa bulan Amazon Pharmacy luncurkan layanan RxPass. Sebuah layanan bagi pengguna Prime di Amerika Serikat. Mereka cukup membayar $5 biaya bulanan untuk mendapatkan sebanyak mungkin obat generik yang diperlukan.
Ke depan Amazon menargetkan untuk terus memperluas jangkauannya di industri kesehatan. Langkah nyata Amazon antara lain dengan membeli startup sampai memberikan layanan dan produk baru.
Sebelumnya Amazon mengakuisisi PillPack, sebuah apotek online pada tahun 2018 dan menutup kesepakatan sebesar $3.9 miliar saat mengakuisisi platform OneMedical. Tahun lalu juga Amazon membuka layanan telehealth bernama Amazon Clinic.